Definisi Sukses
Sukses, Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti berhasil,  beruntung.  Sedang  Kesuksesan berarti  keberhasilan,  keberuntungan. Sederhana sekali memang, sehingga parameter sukses atau kesuksesan seseorang beragam. Ada yang menganggap kalau sudah lulus SMA maka berarti sukses, sementara orang lain menganggap bahwa lulus SMA merupakan langkah awal menuju sukses karena harus menuju medan pendidikan yang sesungguhnya sesuai dengan cita-cita yang telah di tetapkan.
Ada juga yang mengatakan bahwa bila diterima sebagai PNS berarti telah sukses, sementara bagi yang lain tidak. Ada juga yang berkeyakinan orang yang sukses adalah orang yang banyak uang, sementara tidak sedikit yang mengatakan bahwa bahwa bukan uang yang jadi parameternya. Setiap orang mempunyai parameter sendiri terkait sukses dan meraih kesuksesan.  Nah, bagaimana dengan anda?
Sukses Vs Kaya
Apa perbedaan sukses dengan kaya? Bila sukses tidak hanya berorientasi materi, sementara kaya lebih condong kearah materi. Namun tidak hanya sukses yang memiliki parameter yang berbeda antara satu orang dengan orang lainnya.Kaya juga demikian. Sesorang menganggap dirinya kaya bila sudah mendapat penghasilan Rp.30.000 setiap hari, sementara yang lain baru menyebut dirinya kaya bila penghasilan perharinya Rp.50.000, Rp.100.000 atau Rp.1.000.000 bahkan ada yang berpendapat bahwa orang dianggap kaya bila sudah memiliki pendapatan 1.000.000 US$.
KH.Zainudin MZ dalam ceramah agama era 1980-1990an menyampaikan bahwa orang yang kaya adalah orang yang merasa cukup. Jadi walau penghasilan perharinya Rp.10.000.000 tetapi dengan pengahsilan tersebut belum merasa cukup maka hakekatnya belum kaya. Sedang apabila ada orang yang bepenghasilan hanya Rp.10.000 setiap hari, tetapi dengan uang tersebut dia merasa cukup, maka hakekatnya dia telah kaya.
Sementara menurut teori modern, kaya dimaknai sejauh mana kita mendapatkan penghasilan pasif (pasive Income, tanpa mengeluarkan keringat untuk mendapatkan penghasilan), bukan seberapa banyak kita mendapatkan aktif income (dengan bekerja bercucuran keringat menghabiskan waktu setiap hari).
Apabila kebutuhan kita dalam satu bulan adalah Rp.10.000.000 sedang pasif income kita Rp.12.000.000 dalam satu bulan maka kita termasuk kaya, namun apabila Rp.12.000.000 kita dapatkan dengan bersusayah payah, bahkan menghabiskan waktu kita, berangkat kerja pukul 06.00 dan sampai di rumah kembali pukul 22.00 malam, maka menurut teori ini kita belum disebut kaya.
Memang kaya adalah relatif tetapi menurut pendapat saya, kaya adalah merasa cukup dengan penghasilan yang kita dapatkan dan pendapatan  itu kita peroleh lewat pasif income. Pada saat itu kita raih, maka hakekatnya kita telah menjadi kaya! Tinggal bagaimana anda mensikapi hal tersebut? Pilihan pilihan tentu ada pada anda sendiri.
Memang bisa jadi kaya tidak selalu berkonotasi dengan uang (kaya uang/harta), tetapi kita juga sering mendengar kata, kaya hati (emosional) bisa berwujud dengan sering berbagi dan peduli terhadap sesama, kaya spiritual yang berarti tunduk dan patuh kepada Allah SWT, kaya intelektual (cerdas, pandai, berilmu), kaya relationship (kaya karena mempunyai hubungan yang cukup luas dengan orang lain).
Dengan pemahaman demikian orang yang kaya berarti orang yang mempunyai banyak uang, yang didapatkan dengan cara yang cerdas dimana uang tersebut dipergunakan tidak hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga di bagi dengan orang lain dan kita bisa diterima dan didukung oleh orang-orang yang ada disekitar kita dalam jumlah yang sangat banyak serta semuanya itu dilakukan dengan harapan mengharap ridlo Allah SWT. Inilah orang kaya yang sempurna!

Definisi Berkah
Berkah menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia : karunia Tuhan yg mendatangkan kebaikan bagi kehidupan manusia; berkat, sedang dalam islam kata berkah berasal dari kata al-barkatu (jamaknya : barakaatun) yang berarti ziadatul khoir (bertambah kebaikannya). Namun kebaikan disini tidak hanya sekedar baik, baik dalam pandangan manusia, karena betapa banyak orang yang melakukan kebaikan tetapi amal kebaikan tersebut tidak ada nilainya di hadapan Allah SWT, ibarat debu yang berterbangan karena tidak dilandasi keimanan kepada Allah SWT :
Dan kami perlihatkan segala amal yang mereka kerjakan, lalu Kami jadikan amal itu (bagaikan) debu yang beterbangan (TQS. Al-Furqon [25]:23)
Artinya apabila ada sesearang yang bisa mewujudkan kebaikan, baik pada diri, keluarga, lingkungan disekitarnya, dan kebaikan itu bertambah dan terus bertambah yang dilandasi keimanan kepada Allah SWT, maka itulah hakikat dari  berkah. Hidup bukan hanya untuk dirinya, tetapi sejauh mana dia bisa berguna, bermanfaat dan berbagi kepada orang lain yang dilandasi keimanan kepada Allah SWT, menunjukkan kualitas keberkahan hidup sesorang.
Jadi, sudah berkahkah hidup anda?
Definisi Sukses Berkah
Dengan demikian sukses berkah bisa kita maknai sebagai keberhasilan atau keberuntungan , dimana orang yang mendapatkan keberhasilan atau keberuntungan tersebut senantiasa bertambah dan bertambah kebaikannya, baik untuk dirinya, keluarganya dan orang-orang yang ada di sekitarnya serta dilandasi keimanan kepada Allah SWT, dengan kata lain sukses berkah berarti sejauh mana kesuksesan dan keberhasilan yang kita raih sejauh mana bisa bermanfaat bagi orang lain yang dilandasi atas keimanan kepada Allah SWT.
Kita secara bersama-sama ingin membangun kesuksesan, tetapi tentu tidak hanya sekedar sukses. Sukses yang ingin kita raih adalah sukses berkah yang menjadikan diri kita mendapat kesuksesan di dunia dan diakhirat. Orang yang sukses saja tetapi tidak berkah, maka tidak ada artinya.
Untuk mendapatkan sukses berkah mengaharuskan kesuksesan ini berjalan diatas prinsip-prinsip yang telah di gariskan oleh Allah SWT dalam Al-Qur’an dan disuritauladankan oleh Rasulullah Muhammad SAW lewat sunnah-sunnahnya. Dengan demikian kesuksesan yang kita raih benar-benar berupa sukses berkah, bukan hanya sekedar sukses.

KAA|Inspirator Sukses Berkah

Leave a Reply